Masih sibuk-sibuknya tugas
eeehhmm... see you next time yah blog =)) di posting selanjutnya insyaALLAH aku bakal nge-post gambar ku deh ;)) *mwuah!!
Seseorang juga pernah berkata, “Hidup ini pilihan. Apapun yang membuatmu sedih TINGGALKAN. Dan Apapun yang membuatmu tersenyum JANGAN LEPASKAN”
Jaga dia yang memang kamu anggap istimewa dan kamu sayangi. Bukannya malah kamu sia-siakan dan kamu sakiti hatinya. Kelak ketika si dia telah lelah untuk bertahan dan lebih memilih untuk lari meninggalkan kamu, maka siapa yang akan menyesal ? tentu dirimu. Siapa yang akan sekuat tenaga berusaha membujuk dia agar kembali ? pasti kamu. Dan siapa yang akan rela menunggu, menjaga hati sampai si dia telah luluh untuk kembali ke pelukanmu ? Tentu Kamu!
Jangan salahkan dia yang telah pergi menjauh, melepasmu agar kau enyah dari hidupnya. Coba berkaca diri,lihat seberapa besar torehan luka yang telah kamu tinggalkan di dirinya! Kata maaf saja tidak cukup. Ribuan bujukan dan jutaan kata-kata manis yang kau lontarkan agar dia kembali melihatmu, itupun tidak cukup!
Saat semua telah hilang memang hanya penyesalan yang dapat dirasa. Nasi telah menjadi bubur, Matahari telah terbit benderang dari ufuk timur. Penyesalan memang selalu datang terakhir, dan penyesalan saja tidak cukup untuk membuat keadaan kembali bersahabat dengan mu.
Bapak pernah bilang, “membeli memang gampang, merawat itu susah. Coba latih diri untuk bisa merawat, jangan cuma bisa membeli”
                    Kalimat itu juga bisa digambarkan lewat hubungan. Istilahnya, ‘Jaga  dia yang telah baik menyayangimu. Jangan mudah membuangnya atau  mengganti dengan yang lain, karna yang lain belum tentu baik  menyayangimu’
Kalaupun suatu hari nanti dia mau membuka hati untuk kembali merajut kasih bersama mu, bukan berarti goresan-goresan luka yang kau buat di masa lalu terlupakan begitu saja. Hanya termaafkan, dan akan dijadikan pembelajaran untuk melangkah lebih baik kedepannya. Serta jangan sekali-sekali terbersik di pikiranmu walau hanya sepintas untuk kamu buat lagi luka baru di hatinya. Karna cerita suram di masa lalu telah terpahat rapi diingatannya, maka bersiaplah untuk lebih peka terhadap segala sesuatu tentang dirinya.


 3 Ketua kami {(kiri) Faizah Rizki Jannah Ketua 2 , (tengah) Zainal Arifin Ketua Umum , (kanan) Lucky Ariatami Ketua 1}
3 Ketua kami {(kiri) Faizah Rizki Jannah Ketua 2 , (tengah) Zainal Arifin Ketua Umum , (kanan) Lucky Ariatami Ketua 1} WOOOoouuu makin duekaat buwanget sama SNMPTN *hiks . Kalau ada countdown nya nih ya, pasti ga akan ada 24jam hahaha... Dag dig dug duueerr !!! Kalau aja perasaan ini bisa diungkapin  dengan kata-kata dan tulisan, pasti kapasitas tulisan di blog inipun ga  akan cukup nampung celotehan panjang lebar saya tentang betapa dag dig  dug nya saya menanti esok hari *huuaa :"(
               WOOOoouuu makin duekaat buwanget sama SNMPTN *hiks . Kalau ada countdown nya nih ya, pasti ga akan ada 24jam hahaha... Dag dig dug duueerr !!! Kalau aja perasaan ini bisa diungkapin  dengan kata-kata dan tulisan, pasti kapasitas tulisan di blog inipun ga  akan cukup nampung celotehan panjang lebar saya tentang betapa dag dig  dug nya saya menanti esok hari *huuaa :"(|  | 
| belajar di meja | 
|  | |||||
| capek duduk, pindah ndlosoran di lantai | 
|  | 
| bosan dan dingin dilantai, move ke karpet n ambil laptop | 
|  | ||
| lelah dengan semuanya, tujuan akhir adalah kasur |